Balpress Part 2

Posted by Just Abud Label:

Upaya Memberdayakan Lulusan Muda

We invest, you harvest” itulah slogan yang diusung Wilmar Group.

Wilmar Group memaparkan profilnya secara sistematis pada presentasi, Selasa (19/01). Presentasi yang dihelat di ruang A.1 Graha Sabha Pramana Universitas Gadjah Mada ini bertujuan untuk memberikan penawaran kerja kepada lulusan muda yang berkompeten.

Standar kualifikasi Wilmar Group mengacu pada perusahaan-perusahan besar dunia, yakni 10% pengetahuan, 10% keterampilan, dan 80% mental. “Kami tidak hanya melihat hasil IPK, tetapi juga mentalnya. Tanpa mental kuat kepandaian yang dimiliki tidak ada artinya,” ujar Herlina Fanitri, Head of Human Capital Wilmar Group.

Industri yang berdiri sejak 1991 ini dikenal sebagai industri sawit terbesar di Asia. Kini mereka sudah memiliki delapan kelompok bisnis, yakni plantation, pabrik pengolahan kelapa sawit, refinery, fertilizer, special fat, biodiesel, shipping, dan some other edible oil.

Banyaknya kelompok bisnis yang digeluti membuat Wilmar Group krisis tenaga kerja. Perkembangan perusahaan diibaratkan deret ukur, sedangkan ketersediaan pegawai identik dengan deret hitung. Karena itu, dibutuhkan program untuk mencetak tenaga ahli.

Mereka memperkenalkan Wilmar Trainee Development Program untuk menfasilitasinya. Program yang recruitmentnya diadakan tanggal 25 Januari ini berfungsi untuk mengembangkan kualitas calon pekerjanya. Kualitas mereka dapat dilihat dalam proses program yang dijalani. Namun, ketidaksiapan calon pekerja seringkali menjadi kendala.

Masalah itu menstimulasi Wilmar Group untuk mengadakan acara presentasi tersebut. Hal ini dinilai efektif oleh para peserta. Ira, alumni AKPRIND 2005 Jurusan Tehnik Kimia mengaku puas mengikuti acara ini. “Saya rasa acara ini sangat bermanfaat dan efektif bagi pencari kerja seperti saya,” ungkapnya. ”Acara ini menambah pengetahuan saya tentang beberapa perusahaan maju,” tambah Wahyu Dwi Novianto, lulusan Fakultas MIPA UGM 2004 yang juga menjadi peserta.

Disinilah peran Engeneering Career Center (ECC) dibutuhkan. Mereka berfungsi menjembatani pihak perusahaan dengan calon pekerja agar dapat saling berinteraksi. Acara ini salah satu upaya yang digunakan untuk memberikan gambaran konkrit mengenai lapangan pekerjaan yang diinginkan. “Saya berharap acara ini dapat membantu para peserta presentasi dalam menentukan karirnya ke depan,” tutur Deka Isnadi, ST, Direktur pelaksana ECC. [Abud dan Ambar]

0 komentar:

Posting Komentar