Maaf

Posted by Just Abud Label:

Sebenarnya sudah lama ingin menuliskan rasa bersalah untuk kalian semua saudaraku...
ketika awal perjalananku ke Solo waktu itu, rasa gelisah itu telah muncul di benakku..
bagaimana aku bisa beradaptasi dengan saudara baruku?itu pertanyaan pertamaku..
dan aku benci harus mengakui bahwa pertanyaan itu masih bergelantung di pikiranku..
sampai saat ini pun aku bingung mengungkapkan pada kalian bagaimana rasa takutku?bagaimana rasa kekagumanku pada perjuangan kalian disana..
kala aku hanya berkutat dengan kuliahku, kalian telah melangkah lebih dari itu...
tak hanya belajar demi karirmu, tapi juga demi "CITA-CITA" kita semua...
kalian berada di garis depan dan aku hanya ada di balik layar...
memang aku punya keterbatasan, tetapi itu tak layak aku manfaatkan...
di saat aku mulai tergoda oleh dunia, kalian menyiapkan amalan akhirat...
bahkan untuk sekadar menyapa kalian saja aku tak tahu harus memulai dari mana?
"apa kabarnya disana?"
haruskah aku mulai dengan basa-basi yang sudah sangat basi...
sungguh memalukan...
aku pasti ditertawakan Tuhan...
bolehkah jika aku sekadar mengucap maaf?
atas hal-hal yang belum bisa aku buktikan?
maukah mereka memberikan aku sedikit waktu saja?
untuk kembali menata semuanya?
untuk bisa lebih bersikap adil pada keduannya?

0 komentar:

Posting Komentar